Wednesday, September 25, 2019

Ilmu Matematika dan Geometri : Warisan Peradaban Islam

ilmu matematika dan geometri cendekiawan id

Penemuan Ilmiah Terbesar 

Dalam ilmu hitung, Para ilmuwan telah berhasil mengutip angka-angka India yang berjumlah sembilan dan angka nol, kemudian mengembangkannya dan mempergunakannya untuk berbagai kepentingan yang didasarkan pada ilmu hitung.

Pengutipan angka-angka ini dianggap sebagai penemuan ilmiah terbesar yang turut memberikan kontribusi bagi pembangunan peradaban modern, karena berbagai kegiatan yang didasarkan pada ilmu hitung dalam melakukan riset ilmiah sebelumnya dilakukan dengan menggunakan huruf dan angka Romawi yang tentu sangat menyulitkan.

Angka warisan peradaban islam berdasarkan sudutnya

Memadukan Berbagai Ilmu Hitung

Di samping itu, ilmuwan muslim telah berhasil memadukan antara cara menghitung ala India dan Yunani, sehingga dengan mudah dapat ditulis di atas kertas dengan tinta, sebagai ganti dari cara penulisan angka di atas pasir yang dilakukan oleh bangsa India. Dengan demikian mereka telah menemukan cara baru yang lebih sederhana, namun lebih jelas dan teliti.

Mereka juga menemukan pecahan desimal sejak awal sehingga memudahkan penghitungan bilangan pecahan yang masuk ke dalamnya. Dari penemuan ini, mereka berhasil mewujudkan revolusi yang sempurna dalam ilmu matematika, ketika mereka menggagas ilmu Aljabar dan menghubungkannya dengan ilmu geometri.

Sebelum ditemukan oleh orang Arab, ilmu Aljabar berserakan dalam berbagai literatur Babilonia, India dan Yunani. Kemudian ilmuwan muslim mengumpulkannya dan menertibkannya dalam kerangka yang berhubungan agar tersusun dengan rapi dan mudah untuk dirumuskan sehingga menjadi ilmu Aljabar dan Almuqabalah.

Setelah itu, mereka mempergunakan rumus-rumus Aljabar tersebut dalam berbagai penelitian dan penemuan mereka, sehingga mereka mendapatkan teori dua sisi sebelum Newton dan rumus-rumus yang berkesinambungan. Mereka juga mempelopori penemuan cara menghitung logaritma yang merupakan sebuah revolusi dalam ilmu matematika.

Dengan berpedoman pada ilmu Aljabar, mereka berhasil mempergunakan alat hitung yang sesuai untuk melakukan penelitian di berbagai disiplin ilmu lainnya. Hal itu dapat kita lihat dalam perkataan Kaguri sebagai berikut, "Akal kita merasa kagum ketika melihat berbagai karya bangsa Arab dalam ilmu Aljabar."

Ketika upaya penghitungan astronomi menyeb abkan dikembangkannya pengetahuan yang sederhana yang dikenal dengan sebutan sudut segi tiga dan sisi-sisinya, para ilmuwan matematika muslim turut serta meIaksanakan tugas ini dan mereka menggagas ilmu hitung trigonometri, kemudian dari ilmu ini mereka membuat ilmu hitung trigonometri berbentuk bola (Spherical Trigonomitri) yang menjadi pedoman dalam ilmu astronomi. Sebagaimana mereka juga mempelopori ilmu kalkulus dan untuk pertama kalinya membuat rumus geometri analisa (Analitical Geometry).

Ilmu Geometri Islam

Para Ilmuwan muslim juga mengembangkan gambar geometri secara besar-besaran, sehingga dapat dengan mudah dipergunakan untuk berbagai keperluan dalam bidang teknologi dan arsitektur. Mereka juga membuat gambar pada dataran bola sehingga dapat rnemudahkan studi astronomi.

cendekiawan arsitektur muslim
Geometri Arsitektur Muslim

Contoh gambar geometri yang sering digunakan di arsitektur muslim

Jika kita membandingkan arsitektur diberbagai belahan dunia, kamu pasti akan menemukan bahwa arsitektur paling rumit adalah karya muslimin, karena setiap bentuk yang dihasilkan merupakan paduan dari banyak bangun dasar namun terpolakan dengan epik. 

Mantap kan karya ilmuan muslim terdahulu?

Untuk kembali ke artikel induk, kamu bisa klik tombol berikut